oleh

AP3I Akan Gratiskan Sertifikasi Pelatihan Jutaan Petani Penderes Pinus Indonesia

JAKARTA | BERITA PERUBAHAN – Menyikapi pidato Menteri Keuangan Sri mulyani dan semangat penyelenggara Negara guna mewujudkan Indonesia Maju dalam optimalisasi devisa Negara bidang hasil hutan, Asosiasi Petani dan Penderes Pinus Indonesia (AP3I) langsung mengadakan rapat pimpinan dan mendukung semangat para menteri khususnya menteri kehutanan dan lingkungan hidup.

AP3I mencermati potensi getah pinus masih sangat sedikit dikelola dan proses pelaksanaannya selama ini belum maksimal dan belum terorganisir dengan baik, begitu juga petani penderesnya mayoritas masih dengan pola konvensional dan mayoritas belum ada sertifikasi.

Dengan kemampuan satu orang petani deres mampu 700 batang/bulan dan atau 1,5 ha/petani dengan adanya puluhan juta ketersediaan lahan Pinus Indonesia maka potensi tenaga penderes yang akan di berikan sertifikasi pelatihan gratis sebanyak 8.000.000 penderes, dengan harapan terbentuknya para petani penderes pinus yang terampil, handal, inovatif dan sejahtera. Mengingat income petani tersebut dapat mencapai 7.000.000  setiap bulan makan akan menjadi percepatan proses pemulihan ekonomi nasional.

Rapat Pimpinan AP3I dilaksanakan di Mitra Oasis Apartment Tower C no. 503 Jakarta Pusat, Jumat, tanggal 1 Juli 2022, yang di hadiri oleh Ketua DPD AP3I Riau Bung Arif Pohan, Ketua DPD AP3I Jatim Bung Napoleon, Bung Radiyan Ketua Umum, Sutan Erwin Sihombing, Sekretaris, Wakil Bendahara Nadia, wakil Direktur  Departemen Bidang Operasional dan strategi Elly Wati Simatupang, Direktur Operasional dan Strategies Bung Mustika, Direktur Riset dan Varietas Zaki, Direktur Hub. Industri dan antar Lembaga Bung Hendrik Yance Udam dan Bung Subur Sembiring Majelis Pembina AP3I, beserta petinggi lainnya yang diikuti melalui zoom meeting.

Diakhir rapat, Subur Sembiring mengatakan, AP3I sepakat mendukung semangat Presiden Joko Widodo dengan menaikkan kedudukan Dewan Kehutanan Nasional langsung di bawah Presiden sebagaimana salah satu semangat Kongres Kehutanan Indonesia.

(Red)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed